Disclaimer
ㅤㅤAkun ini dibuat hanya dengan maksud untuk kepentingan roleplay dan tanpa maksud lain. Segala visualisasi dan media yang digunakan dalam akun ini juga bukan milik kami sendiri. Kami sebagai penulis menyatakan bahwa akun ini tidak ada hubungan dengan manhwa Solo Leveling dan dengan face-claim yang digunakan.
KEPADAMU-LAH, DIRIKU BERPULANG.
I. Biodata
⭑ | ⭑ |
---|---|
Nama | Elkairo Alaska Ganendra |
TTD | 23 Maret 2003 |
Nationalitas | Indonesia |
Tinggi badan | 187 cm |
Berat badan | 68 kg. |
MBTI | ISFP |
Pekerjaan | Anak coas / dokter muda yang sedang magang di rumah sakit |
Face-claim | Sung JinWoo dari manhwa Solo Leveling |
II. Latar Belakang
⠀⠀⠀⠀⠀Terlahir sebagai anak tunggal di keluarga Ganendra, hal itu merupakan sebuah tekanan besar untuk Elkairo walaupun ia tahu bahwa sedari kecil, ibunya bukanlah tipe orang tua yang suka memaksakan kehendak mereka terhadap anak mereka. Namun yang menjadi masalah terbesar untuk Elkairo adalah sang ayahanda yang suka sekali menyakitinya dan ibunya. Elkairo yang kecil tidak mengetahui alasan akan semua ini, hal itu baru ia ketahui setelah ia melewati masa pubertas, tepatnya setelah ia lulus SMA. Sang ayahanda mengidap penyakit mental serius yang membuat garis akan realita dan mimpi menjadi buram baginya, alhasil ia sudah tidak dapat mengenali keluarganya sendiri.
⠀⠀⠀⠀⠀Elkairo yang saat itu masih sangat kecil, membenci sang ayahanda sepenuh hati. Lelaki yang menjadi beban di keluarganya, lelaki yang suka menyakiti cinta pertamanya, ibunya yang begitu lemah lembut dan baik hati, Elkairo selalu menantikan hari dimana ia bisa memiliki sosok ayah seperti teman-temannya, dan bukan lelaki buas tidak tahu diri yang menjadi belenggu di pergelangan tangan ibunya. Seorang anak berumur 7 tahun, bisa berpikir seperti itu. Entah karena Elkairo memang jenius sejak kecil, atau kebencian yang ia miliki terhadap ayahnya sungguh dan amat sangat hebat, sampai-sampai ia bisa membenci ayah kandungnya sendiri dengan begitu tulus di umur yang sekecil itu.
⠀⠀⠀⠀⠀Namun ia tidak akan pernah melupakan hari itu, dimana ayah mereka menggila dan menyiram badan Elkairo dengan air panas mendidih sebelum membunuh istrinya sendiri. Tepat sebelum kejadian histeris tersebut, Elkairo sempat mendengarkan kedua orang tuanya berdebat singkat, sebelum kekerasan menjadi penentu akhir dari suatu persoalan. Elkairo yang berusaha untuk menolong ibunya, malah ikut kena imbas akan amarah sang ayah yang sebetulnya tidak memiliki sebab, namun hanya sebuah bukti nyata akan betapa berbahayanya seseorang dengan penyakit mental yang tidak diawasi rutin untuk meminum obat penenang, halusinasi itu memakan pikirannya dari dalam ke luar, menjadikannya pembunuh, membuatnya melakukan sesuatu yang ia sesali, sesuatu yang tidak ia inginkan. Namun pikirannya sudah tidak bisa ia hak miliki, ia sudah tidak lagi waras. Elkairo yang saat itu masih begitu kecil, tidak mengerti mengapa hukum melindungi pembunuh, mengapa ayahnya tidak diberikan hukum yang setimpal dengan perbuatannya, hal itu membuatnya semakin membenci sang ayah dan dunia ini.
⠀⠀⠀⠀⠀Setelah insiden tersebut, Elkairo pun diurus oleh paman, lebih tepatnya kakak laki-laki dari sisi ibunya yang menjadi satu-satunya keluarga yang menerima Elkairo masuk ke dalam keluarganya. Namun tentunya bukan tanpa tujuan, sebab ia sudah sejak lama mengenali bakat yang dimiliki oleh Elkairo. Bagaimana Elkairo selalu bersinar diantara sepantarannya, kepintaran yang ia miliki, kecerdasan yang ia tunjukan, seluruh prestasi yang ia gapai untuk menyenangkan hati ibunya, sang paman melihat itu semua. Alhasil, ia mengambil Elkairo dengan tujuan untuk menjadi penerusnya, untuk menjadi dokter, dikarenakan seluruh anak kandung yang ia miliki menolak untuk membuat jalan kehidupan mereka ditentukan oleh ayah mereka sendiri, Elkairo pun yang menanggung seluruh beban itu. Tapi apa boleh buat, inilah kehidupan yang harus ia jalani sekarang, sayang sekali ia tidak diberikan pilihan atau semacamnya.
==III. Perwatakan
+ | - |
---|---|
Apa adanya dan kreatif | Impulsif |
Setia | Mudah bosan |
Fleksibel dan 'open-minded' | Pendiam dan tertutup |
Aktif dan giat dalam bekerja | Kurang peka |
⠀⠀⠀⠀Sebagai seorang ISFP, Elkairo merupakan pribadi yang cenderung pendiam dan serius, namun dirinya pun cukup peka dan observant saat diperlukan. Dirinya tidak terlalu menyukai konflik dan drama, maka dari itu ia selalu berusaha untuk damai dan akrab dengan lingkungannya— hal itu membuatnya cukup mudah bergaul dan memiliki banyak teman, walaupun ia terkenal sebagai sosok yang pendiam dan tertutup, tapi entah mengapa tetap banyak orang yang berkumpul di sekitarnya layaknya semut yang sedang berkumpul di sekitar gula. Dari pada mendebatkan sesuatu, ia lebih suka untuk mengalah dan membiarkan orang tersebut senang. Namun tentu Elkairo memiliki hal yang ia perjuangkan, bahkan bila ia harus bertengkar dengan seseorang, seorang pribadi yang amat sangat setia kepada orang-orang yang ia kasihi.
⠀⠀⠀⠀⠀Elkairo diketahui sebagai seseorang yang aktif dan giat dalam bekerja atau mengerjakan sesuatu, seseorang yang selalu serius dalam setiap hal yang ia lakukan, seluruhnya akan ia lakukan dengan segenap hati dan penuh niat; mungkin itu menjadi alasan mengapa Elkairo sangat sesuai dengan jurusan yang ia pilih, jurusan kedokteran yang diketahui sebagai jalan yang penuh dengan siksaan dan penderitaan. Namun Elkairo selalu giat belajar, ditambah dengan bakat akademik yang ia miliki, ia cukup menikmati jalan yang ditentukan sang paman kepadanya, tentunya ia tidak akan pernah sudi untuk mengakui hal itu.
⠀⠀⠀⠀⠀Tidak banyak orang yang berhasil dekat dengan Elkairo, tidak banyak pula teman di sekitarnya yang bisa membaca isi pikiran maupun isi hati sang adam dengan sempurna. Seluruh perasaanya ia sembunyikan dengan baik di belakang ekspresinya yang cenderung terlihat datar dan monoton, sesekali ia akan tersenyum namun siapapun tidak akan bisa mengetahui apa senyuman yang ia berikan hanya sebatas formalitas ataukan senyum yang muncul dari hati. Elkairo pemilih, sebab ia paham bahwa dirinya sendiri kelewat setia saat ia sudah merasa dekat dengan seseorang, pengorbanan yang bisa ia berikan kepada mereka tidak terhitung, maka dari itu dia menjadi lebih dan lebih selektif dalam memilih teman maupun sosok berharga di kehidupannya.
IV. Trivia
- Elkairo menyukai kopi namun membenci makanan manis. Mungkin karena dirinya tau ia memiliki keturunan diabetes, ia sudah menghindari makanan manis sejak ia kecil.
- Elkairo menyukai makanan pedas, bila tidak pedas rasanya seperti tidak makan.
- Di luar bahasa Inggris, dirinya juga menguasai bahasa mandarin/Chinese dan bahasa Korea, ia pernah mengambil kursus kedua bahasa itu saat SMA.
- Elkairo sekarang tinggal sekamar dan serumah bersama tetangganya yang sudah ia anggap sebagai kakak sendiri, Kak Alam.